“Berbahagialah kalau kamu mengalami demam.” (loh? (˚☐˚!!) )
Yup, karena itu artinya sistem imun tubuh kamu berfungsi
dengan baik dalam melawan kuman penyakit. Nah demam
itu biasanya tidak berbahaya jika berada pada suhu di bawah 39°C. Umumnya
demam itu terjadi sebagai bentuk kompensasi tubuh terhadap benda asing yang
masuk ke tubuh kita, dalam hal ini kuman atau virus penyebab demam J
Suhu tubuh normal pada
manusia adalah 360C –37,50C, tubuh mempertahankan suhu
yang normal melalui makanan yang kita makan. Pusat pengatur suhu tubuh kita
terdapat di bagian otak yg bernama hypothalamus, nah saat kuman atau virus
masuk ke tubuh kita, mereka akan menghasilkan zat pyrogen yang akan mengganggu
pusat pengaturan suhu hypothalamus sehingga terjadi peningkatan pengaturan suhu
normal di hypothalamus.
Selain itu, zat pyrogen juga
akan mempengaruhi sistem imun sehingga tubuh mengkompensasi dengan meningkatkan
produksi sel darah putih untuk melawan infeksi, akibatnya sejumlah susbtansi
sejenis hormon akan dilepaskan untuk melawan infeksi dan hal ini juga dapat
merangsang peningkatan suhu tubuh oleh hyphotalamus. Oleh karena itu dengan
titik suhu yg telah ditentukan, hypothalamus akan mengirimkan sinyal ke
beberapa bagian tubuh untuk membantunya meningkatkan suhu tubuh, diantaranya ke
pembuluh darah untuk mencegah pelepasan panas melalui kulit sehingga pembuluh
darah akan menyempit (vasokonstriksi) dan meningkatkan pelepasan hormon-hormon
tertentu untuk meningkatkan metabolisme tubuh (Nonshivering thermogenesis).
Dan........... Voilà! Terjadilah
demam (งˆ▽ˆ)ง
“Terus kenapa bisa
menggigil ya?” (˘_˘")
Meningkatnya vasokonstriksi
aktif pada otot rangka juga merupakan salah satu mekanisme tubuh dalam
menghasilkan panas (shivering thermogenesis). Derajat
stimulasi bervariasi sesuai dengan
titik suhu yg akan dicapai. Apabila pusat pengaturan perolehan panas
sangat aktif, tonus otot meningkat sampai pada titik dimana rangsangan reseptor
renggang menghasilkan kontraksi yang singkat. Dengan kata lain kita
mulai menggigil.
Pada fase ini kita akan
merasa kedinginan karena suhu internal tubuh yg tinggi ( >37,50C)
bertolak belakang dengan suhu eksternal tubuh. Fase menggigil akan berakhir
ketika set point baru yaitu suhu yg lebih tinggi tercapai.
Kemudian pada fase berikutnya yaitu masa stabil, dimana menggigil hilang dan
kita merasa panas. Jika zat pirogen telah dihilangkan, akan terjadi fase
berikutnya yaitu set point hypothalamus menurun dan
menimbulkan respon pengeluaran panas.
Dan yg perlu kita tahu
adalah bahwa pola demam itu berbeda-beda, tergantung pada zat pyrogen itu sendiri. Peningkatan dan penurunan jumlah pyrogen
berakibat pada puncak demam dan turun dalam
waktu yang berbeda. Durasi dan
derajat demam bergantung pada kekuatan zat pyrogen dan kemampuan individu untuk
berespon.
So, hal yg perlu kita lakukan saat demam adalah:
1. Jangan Panik! (ーー; ) Karena demam adalah suatu gejala dari
mekanisme pertahanan tubuh kita.
2. Beristirahat cukup, karena metabolisme tubuh yg meningkat
saat demam menyerap banyakenergi, jadi istirahat adalah cara yg efektif untuk
menghemat penggunaan energi oleh kita.
3. Minum banyak air putih untuk mencegah dehidrasi akibat
panas tubuh.
4. Kenakan pakaian yg tipis walaupun kita merasa dingin,
karena pakaian yang tebal atau selimut bisa meningkatkan suhu tubuh, suhu yg
sangat tinggi bisa menyebabkan kejang dan pecahnya pembuluh darah (ಥ̯ ಥ)
5. Periksa suhu tubuh setiap 4 jam sekali
6. Kompres di ketiak (boleh juga di sela
pangkal paha)__ karena di tempat tersebut terdapat pembuluh darah besar, bukan
di kening (๑_๑)
7. Minum obat penurun panas untuk membantu
proses homeostasis
8. Segera ke dokter jika panas >390C
atau tidak turun selama 3 hari
Well, semoga bermanfaat ♪(´ε` )
No comments:
Post a Comment